History Corner : Sejarah dan Perkembangan Pemakaian Fairing pada Sepeda Motor

Fairing,Secara garis besar…
Ilustrasi
Ilustrasi

Fairing adalah semacam penutup yang dipasang di frame motor tertentu,khususnya dipakai oleh motor yang ditujukan untuk balap,dan berbagai motor yang beraura sport. Tujuannya adalah untuk mereduksi atau mengurangi terpaan angin pada motor. Angin yang menerpa motor tentu sangat menggangu di kecepatan tinggi,terlebih motor tersebut mempunyai power yang mumpuni untuk digeber hingga kecepatan tinggi. Makanya,fairing pada motor sport ini ditujukan untuk mereduksi angin yang menerpa dengan cara mendesain fairing seaerodinamis mungkin. Fungsi kedua yang tak kalah penting,fairing juga ditujukan untuk melindungi rider dari terpaan angin yang berlebih,yang berakibat hipotermia atau kedinginan tuh brosist!! Wow,sangat berguna ya fairing ini? Untuk memaksimalkan kerjanya,biasanya fairing juga disematkan windshield sebagai part standar pada fairing.

Aerodinamika pada motor fairing..
Aerodinamika pada motor fairing..

Tak hanya itu,fairing juga membuat motor terutama yang bertema Sport touring menjadi lebih irit soal fuel consumptionnya. Jika angin gak terlalu kencang menerpa motor,tentu gak perlu geber gas dalam-dalam untuk jalan kan? Jadi berdampak pada fuel consumptionnya juga brosist..

Lanjut klik halaman berikutnya brosist.. Sejarah Fairing?

20 thoughts on “History Corner : Sejarah dan Perkembangan Pemakaian Fairing pada Sepeda Motor”

  1. Opti”mistis” atuh mang alki ! Sebagai salah satu “kakak” ijal di ranah bloger tiap postingan anda adalah inspirasi bagi kami para nu biyeu eh# newbie 😀

    sekalian pesen deh 1 artikel historycal lagi
    “perkembangan lady biker dari waktu ke waktu” 😀

    Reply
  2. kalau ngomongin motor ber-fairing di Indonesia, kurang afdol kalau tidak nyebut sang pionir yg mengawali tren motor kecil ber-fairing di Indonesia, yaitu: Yamaha RZR (1989)

    Reply

Leave a Comment