IndoRide.com – Assalamualaikum brosist, salam geber sampai redline!
Brosist, alhamdulillah hobi nulis dapat menghasilkan. Eits, jangan salah mengartikan, yang saya maksud menghasilkan adalah menghasilkan kekeluargaan yang begitu erat, dan pengalaman yang begitu banyak selama kurang lebih 4 tahun ngeblog di blog kesayangan yang sederhana ini. Seperti yang brosist tahu, saya sudah kurang lebih 3 tahun ini bergabung di sebuah komunitas, yang sudah layaknya keluarga yakni komunitas Paguyuban Juragan Blogger Jawa Barat (D’Gujubar). Di komunitas ini, saya mendapat begitu banyak pelajaran dan pengalaman berharga, saya juga dibimbing menjadi pribadi yang lebih baik lagi bersama mamang-mamang kece yang tergabung didalamnya. (yap, saya paling muda tapi juga paling besar!). Dan alhamdulillahnya lagi, sudah 4 tahun persahabatan terjalin, semenjak D’Gujubar dibentuk pada tahun 2014 silam. Yap, touring ini adalah touring spesial Anniversarry d;Gujubar brosist!
Tanggal 29-30 September, tepatnya di weekend sabtu dan minggu kemarin, akhirnya kami dapat bertemu hampir full lengkap untuk memperingati anniversarry komunitas tercinta d’Gujubar. Walau kami sering banget bertemu di acara launching product, tapi rasanya gak afdhol karena ada aja yang kurang dan gak bisa ikut. Alhamdulillah, di bulan september kemarin terlaksana touring d’Gujbar yang disponsori oleh PT. Daya Adicipta Motora selaku main dealer Honda di Bandung. Touring ini pun terasa makin spesial, karena gak hanya dgujubar tapi ada juga perwakilan dari Vlogger di kota Bandung yang turut meramaikan acara ini. Touring terasa makin lengkap, karena saya kebagian naik motor dual sport terbaru dari honda, CRF150L!
Sekilas informasi, sebenarnya touring ini ingin diadakan sejak bulan Agustus lalu, bertepatan dengan Anniversary d’Gujubar di bulan Agustus. Namun karena satu dan lain hal, tepatnya karena belum pasnya waktu antara PT. Dam dengan temen-temen, maka acara ini baru bisa dilaksanakan di bulan September. Tapi gak apa apa lah, buat saya yang penting silaturahminya jalan dan tetap bisa nikmatin daerah yang belum pernah saya sambangi sebelumnya, naik motor yang keren banget lagi!
Seneng banget, karena dikasih motor yang pastinya proper untuk dipakai di daerah dengan berbagai macam jalan. Motor berwwarna merah ini pun kilometernya masih gress banget, 40km bro! Jadi masih segerrr buat digeber di jalan aspal maupun jalan tanah. Kemarin sih bener-bener seru nih review CRF150L nya, nanti saya jabarin di lain artikel deh ya!
Part 1, On the Way Ciwidey!
Kami pun berkumpul di showroom PT. DAM di hari Sabtu pagi. Sabtu pagi yang indah diiringi mentari yang seakan tak malu-malu menunjukkan sinarnya, mengawali hari kami dengan tawa riang sebelum perjalanan. Sampai di showroom DAM kami langsung bertegur sapa, baik dengan temen-temen dGujubar maupun dengan temen-temen Vlogger yang udah duluan hadir. Ternyata, touring makin lengkap karena temen-temen dari Komunitas Honda Verza juga hadir untuk meramaikan touring seru ini! Wah asyiiikk!
Touring diawali dengan membaca doa dan kemudian lanjut jalan melewati traffic kota Bandung yang gak begitu padat. Kami menyusuri daerah Cibereum, lanjut ke Cimahi dan berbelok di daerah Cimareme menuju Batujajar. Di jalan tersebut iring-iringan kami disambut dengan padatnya lalu lintas, karena jalanan yang kecil dan banyak yang berhenti di pinggir jalan. Bukan masalah besar, karena saya pakai Honda CRF150L yang ternyata lincah dan mumpuni untuk di dalam kota. Iring-iringan yang didominasi oleh Honda CRF150L, Honda CB150 Verza, Honda PCX150, Supra GTR150 dan Honda Scoopy ini membelah kemacetan dengan lancar dan alhamdulillah, tanpa kendala.
Setelah melewati pasar dan titik kemacetan, kami mulai disuguhi jalan berkelok yang cukup lebar. Kesempatan bagi saya untuk ngetes kemampuan motor dual sport dari Honda ini. Ternyata saat dipakai di jalanan aspal dan berkelok, CRF150L tetap bisa lincah dan sungguh tanpa kendala/gejala geol atau goyang. Walaupun dengan ban dual purpose pun masih tetap bisa dengan mudah dikontrol untuk menghadapi tikungan, bahkan untuk menyalip kendaraan lain di jalan.
Masuk ke jalur perkampungan, inilah jalurku, ujar saya dalam hati sedikit angkuh. Haha.. Wajar saja, temen-temen lain menggunakan motor biasa mungkin akan sedikit kewalahan karena daerah yang dilewati lama-lama mulai gak wajar lubangnya. Lubang besar ditambah batu-batu besar menghadang, dan saya tetap berjalan bahkan sempat menyalip beberapa teman termasuk pak Patwal yang ternyata cukup kewalahan mengatasi motornya yang berat di jalur cukup rusak. Maaf ya pak.. hehe..
Kami pun berhenti di daerah Panyandaan, tempat yang keren banget untuk foto-foto karena berada di atas bukit dengan pemandangan hijau sawah yang luas kebawah sana. Semakin cakep karena ada beberapa spot foto yang menawarkan pemandangan luar biasa. Saya pun gak ikutan foto disana, takut rubuh aja gitu tempatnya wkwk.. Akhirnya saya cuma bisa foto-foto dikit aja deh. 
Perjalanan dilanjutkan melewati daerah pegunungan. Disini, kalau gak kuat-kuat badan dan motornya kurang kuat brosist bakal ngeluh deh wkwk.. Karena jalanannya bener-bener menguji iman! Untungnya, alhamdulillahnya saya pakai Honda CRF150L yang bener-bener mumpuni untuk di jalanan rusak dan tanpa aspal sekalipun maish tetap bisa melenggang mantap. Alhasil, saya, rombongan yang memakai CRF150 serta mang Kobayogas yang memakai CRF250 Rally melenggang duluan menuju pemberhentian selanjutnya.
DI pemberhentian selanjutnya, kami mampir ke sebuah masjid di daerah Cililin yang dibangun dari hasil swadaya masyarakat. Masjid yang sehari-harinya dipakai beribadah oleh masyarakat ini menjadi sasaran CSR PT. DAM dan alhamdulillah rombongan kami bersama PT. DAM bisa bersilaturahmi bersama pengurus masjid dan kepala daerah setempat untuk membantu masjid supaya menjadi lebih baik lagi kondisinya. Alhamdulillah..
Perjalanan dilanjutkan ke pemberhentian selanjutnya, di tempat pengolahan kopi Malaya. namun sayang sekali, untuk yang bawa CRF150L treknya berbeda dengan yang bawa motor biasa. Kami pun harus “disiksa” dulu karena melewati jalur yang jauh lebih ekstrim dibanding yang bawa motor biasa. Hmm.. Nnati saya ceritain di lain part ya brosist! Disana kami berhenti untuk makan siang dan nyicipin kopi asli yang sumpah, enaknya gak ketulungan!
Akhirnya kami melanjutkan perjalanan, dan sayangnya Sarung Tangan Inventzo saya yang nyaman itu hilang,padahal ditaro di atas motor sebelum parkir makan siang. Mungkin udah takdir. hikss.. Setelah itu kami pun melewati daerah menuju ke jalan raya Ciwidey-Rancabali yang penuh dengan keindahan alam di kanan dan kirinya. Subhanallah, gak henti-hentinya mengucap syukur karena diberikan kesempatan oleh Allah untuk naik motor di daerah yang keren banget dan sejuk banget ini. Alhamdulillah..
Lalu kami menginap di Vila Alkatiri Ciwidey, Bandung. Disana kamimelakukan berbagai aktifitas termasuk aktifitas sharing fotogrfi bersama pak Dudi Sugandi, sang fotografer yang berada dibalik foto-foto keren bapak Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat! Keren banget! Mantaappp!
Besoknya kami hunting foto dengan naik sedikit ke daerah Rancabali, Ciwidey. Seru banget karena disini masih bener-bener asri dan jalanannya bagus serta cuaca yang mendukung, sambil ngopi mah gak ada yang ngalahin indahnya! Hehe.. Saya menyempatkan ambil beberapa foto disini.
Last, selamat ulang tahun d’Gujubar, alhamdulillah sudah 4 tahun, semoga makin solid dan makin jaya selamanya! Terimakasih kepada PT. Daya Adicipta Motora yang telah memberikan supportnya di acara kemarin, seru dan membuat pengalaman yang akan terus berbekas di hati selamanya. Untuk part 2 nya ditunggu aja ya, bakal saya ceritain pengalaman naik CRF150L di jalur trek offroad menegangkan yang ada di Ciwidey, jawa Barat! Seru abis pokoknyaaa!
Jangan lupa follow media sosial saya lainnya untuk bersilaturahmi..
Instagram : @indoride
Facebook Fanspage : Indoride.com
Facebook : Alki Rahmatullah
Twitter : @alkirahmatullah
Gmail : rahmatullahalki@gmail.com
- Review Honda ADV 160 2022 : Langsung Dibawa Touring, Ternyata Lebih Nyaman! (Part 1)
- Touring LAKI CB150R, Penyembuh Kangen Touring Selama Pandemi! (Etape 1 : Jakarta-Ciwidey)
- Empat Isyarat/Kode Saat Touring Dengan Sepeda Motor, Enggak Bisa Asal
- Review Touring 113 KM Bersama Honda ADV150, Sebuah Pembuktian!
- Honda CRF150L Trabas Medan Berat di Jawa Timur, Bukti Ketangguhan Sesungguhnya
- Sunmori Bareng Suzuki GSX-R150 ; Menyusuri Pantai Anyer-Carita Sejauh 70km Lebih Bersama Ratusan Bikers Suzuki!
- S’PONG Touring Buktikan Ketangguhan Motor Suzuki Menuju Negeri Di Atas Awan!
- Review Honda Genio Oleh Rider “Kelas Berat” ; Membelah Belantara Ibukota dan Sambangi Museum Bersejarah! SERU!
- Suzuki GSX150 Bandit dan Perjalanan 6.000 Km Menuju Timor Leste, Reveal New Destination!
- “Menyiksa” Honda CRF150L Trabas Hutan Semarang, Angkut Rider 1 Kwintal Masih Kuat! Part 1
Leave a Reply